24 Oct 2022

5 Penyebab Softlens Buram Saat Dipakai

5 Penyebab Softlens Buram Saat Dipakai

Memakai contact lens adalah solusi baik untuk membuat mata melihat lebih jelas dan nyaman. Namun, apabila terasa buram saat dipakai, artinya ada yang salah dengan softlens tersebut. Kalau sudah seperti ini, Eyebabes tidak boleh memaksakan untuk memakainya dalam waktu lama. Eyelovin menyarankan agar dilepas dan direndam terlebih dahulu.


Ketika Eyebabes memutuskan untuk memakai contact lens, artinya harus siap berkomitmen mengikuti panduan yang benar. Jangan sampai mata menjadi iritasi alih-alih bisa melihat secara jelas. Jika softlens buram, hal ini juga bisa membuat kepala kamu pening dan tidak fokus selama beraktivitas. Lalu, apa sebenarnya penyebab contact lens buram? Cari tahu jawabannya di bawah ini!


Prescription (Resep) Mata Tidak Sesuai


Penyebab paling umum contact lens buram karena produk yang dipakai tidak sesuai dengan prescription. Untuk itulah, sebelum memutuskan untuk beli sepasang softlens, sebaiknya periksakan dulu kondisi mata terlebih dahulu. Meskipun Eyebabes pernah menggunakan kacamata, tetap harus konsultasi agar bisa tahu prescription yang tepat. 


Dari sini, Eyebabes bisa tahu softlens minus, silinder, atau plus berapa yang bisa dipakai. Tak hanya itu, kamu juga akan mengetahui base curve, diameter, atau kondisi mata. Unsur-unsur ini sangatlah penting untuk kenyamanan pengguna contact lens. 


Contact Lens Terbalik


Penyebab keempat contact lens buram karena terbalik saat dipakai. Biasanya, diselingi juga dengan mata yang terasa sangat perih. Eyebabes tak perlu panik, langsung lepaskan saja softlens tersebut untuk mengecek mana sisi depan dan belakang.


Percayalah Eyebabes, mengetahui contact lens terbalik bukanlah perkara yang sulit. Pertama, cobalah cek warna softlens secara dekat. Warna yang lebih pekat merupakan sisi depan, warna yang lebih sheer adalah sisi belakang. Cara kedua yakni dengan melakukan taco test yang bisa kamu lihat di sini.



Mata Sangat Kering 


Mata yang sangat kering bisa menjadi salah satu faktor contact lens buram. Jika sudah terasa kurang nyaman, jangan lupa untuk pakai tetes mata khusus softlens supaya melembapkan. Setelah itu, kedipkan mata beberapa kali agar airnya bisa lebih meresap. Eyebabes pun tak boleh asal memilih tetes mata contact lens, salah satu yang direkomendasikan adalah Rohto Lycee Contact karena sudah disesuaikan dengan pH mata dan punya cooling sensation. 


Untuk pemilik mata kering dan sensitif, kamu tidak boleh memakai contact lens dengan kadar air di atas 50%. Kadar air tinggi justru meresap air mata lebih banyak. Sebaiknya, Eyebabes memilih produk dengan bahan premium dan kadar air di bawah 50% seperti OHAN atau Mite Clair Pure Moist


Memakai Contact Lens Terlalu Lama 


Eyelovin tidak menyarankan untuk memakai contact lens lebih dari delapan jam. Jika terus dipaksakan, mata asli tidak akan ada waktu menyerap oksigen. Namun, sebelum melepas softlens dari mata, gunakan tetes mata dulu dan diamkan selama 30 detik. 


Selain itu, Eyebabes pun tidak boleh memakai softlens saat tidur. Dikhawatirkan, tindakan seperti ini bisa berimbas pada infeksi mata seperti abrasi kornea atau konjungtivitis. Walaupun tidur siang hanya 15-20 menit, memakai softlens tetap dilarang.  Apabila mengantuk, langsung lepas dan rendam contact lens dalam lens case yang berisi cairan MPS seperti Biotrue atau Renu.



Pupil Diameter Kecil


Bagaimana kalau minus, base curve, kadar air sudah sesuai namun tetap buram? Jawabannya adalah pupil diameter softlens kamu tidak cocok. Pupil pada mata adalah tempat mengontrol cahaya yang masuk ke mata. Semakin kecil pupil, maka cahaya yang masuk juga lebih sedikit.


Untuk Eyebabes yang mudah buram ketika pakai contact lens, carilah produk dengan pupil diameter yang besar di atas 5mm. Eyelovin rekomendasikan Kero Brown, Luna Natural Aqua, Pure Dolly Black, dan Juno Brown untuk kamu pakai.

Our Story

© 2015 - 2025 EYELOVIN